Minggu, 30 Agustus 2009













sekali lagi, nasionalisme dan patriotisme bangsa kita mulai memudar. mungkinkah nkri akan terus jaya tanpa spirit nasionalisme dan patriotisme kaum muda? spirit persaudaraan sebangsa lenyap bersamaan dengan menderasnya gaya hidup global yang melibas moralitas dan mentalitas bangsa. kaum muda perkotaan steril dari maslah kebangsaan. mereka tenggelam asyik masyuk dalam irama gaya hidup global yang membius. mereka makan aneka menu kulineri (brand product) asing yang tersedia lengkap di mal dan café-café. mereka sibuk berlomba mengumpulkan koleksi benda aksesoris untuk menunjang gaya hidup ala borjuis kapitalis. mereka lupakan suadara sebangsanya yang tinggal di desa-desa pelosok yang hidupnya terlantar, dan terpaksa menjual sawah dan ternaknya agar dapat merantau ke negeri jauh untuk sekadar menjadi tki pahlawan devisa, yang kadang berspekulasi dan dapat mengancam jiwanya karena dianiaya. bila para pendiri negara hadir menyaksikan kondisi sosial ini, pastilah mereka berlinang air mata. karena tujuan dan hakikat kemerdekaan adalah melindungi jiwa raga dan memakmurkan rakyat indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar